Nih Sistem Rangka Atau Tulang Ikan
Ikan merupakan aset negara yang sangat besar, diketahui bahwa Indonesia mempunyai maritim dan kali yang meluas, maka dari itu ikan banyak melimpah disini. Namun ketika ini kita tidak akan membahas wacana jumlah ikan yang ada di Indonesia, namun kita akan membahas wacana sistem rangka pada ikan.
Chondrocranium yakni pembungkus otak yang pada mulanya berasal dari tulang rawan kemudian akan berganti menjadi tulang sejati. Pada waktu embrio, tengkorak dibuat dari sepasang rawan parachordal yang sejajar dengan ujung depan notochorda dan sepasang rawan trabeculae yang terletak di bab anterior rawan parachordal. Setiap rawan parachordal mengadakan perkembangan dan meluas pada tiap-tiap sisinya ke bab anterior hingga ke kapsul optik membentuk basal plate.
Pada elasmobranchii, seluruh bab otak dibungkus oleh tulang rawan yang massif tanpa batas yang faktual menyerupai biasanya pada terdapat pada vertebrata lainnya. Kapsul optic dan nasal bersatu dengan chondrocranium, akan tetapi kapsul optic tetap bebas sehingga mata degan bebas sanggup digerakkan. Saraf dan pembuluh darah yang bekerjasama otak melalui lubang-lubang yang terdapat pada dinding chondrocranium. Pada golongan ikan teleostei yang rendah tingkatannya, masih terdapat rawan pada pada neurocranium tetapi pada golongan ikan yang lebih tinggi tingkatannya tulang tengkorak telah mengalami proses osifikasi dengan baik. Keping-keping tulang yang mengelilingi kapsul sensori bekerjasama akrab dengan osifikasi neurocranium. Tiap-tiap organ sensori dikelilingi oleh rangkaian tulang untuk berkembang.
Nah sekaran kita sedikit mengetahui wacana adanya sistem rangka axial pada ikan, namun ini belum simpulan mari kita lanjut lagi.
Umumnya tulang dermal membentuk atap tengkorak. Sepasang tulang parietal terletak di kawasan atap tengkorak paling belakang, di depan supaoccipita. Sepasang tulang frontal yang merupakan keping dermal yang luas berkembang sempurna di depan tulang parietal. Di depannya terdapat tulang nasal yang bentuknya memanjang dan terletak di antara dua lubang hidung. Sepasang tulang lacrimal terdapat pada bab anterior sisi tengkorak. Rahang atas terdiri dari tulang premaxilla, maxilla, jugal dan quadratojugal. Premaxilla dan maxilla pada beberapa ikan buas dilengkapi dengan gigi-gigi tajam. Tulang dermal yang terdapat pada langit-langit lisan ialah prevomer, endopterygoid, ectopterygoid, palatine (masing-masing terdiri dari satu pasang) dan sebuah parasphenoid. Tulang dermal pada rahang bawah ialah dentary yang dilengkapi gigi-gigi, splenial, angular dan articular. Pada golongan Osteichtheys terdapat tulang dermal yang menjadi epilog insang, yaitu operculum, suboperculum, preoperculum dan interoperculum. Di bawah rahang terdapat branchiostegal dan urohyal yamg merupakan tulang penyokong keeping tutup insang.
Kita lihar gambarnya dibawah ini:
Dari gambar rang ikan diatas sanggup diketahui bahwa ikan mempunyai aneka macam nama dan fungsi dari bab tulangnya.
Tulang punggung pada kawasan tubuh berbeda dengan yang terdapat pada kawasan ekor. Tiap-tipa ruas di kawasan tubuh dilengkapi oleh sepasang tulang rusk kiri dan kanan untuk melindungi organ-organ di dalam ronga badan. Pada batang ekor tiap-tiap ruasnya di bab bawah hanya terdapat satu cucuk haemal. Di bab atas ruas tulang punggung terdapat cucuk neural
Beberapa referensi ruas tulang punggung ikan menyerupai gambar diatas.
Dengan adanya artikel mengenai sistem rangka / tulang ikan ini biar sanggup bermanfaat bagi anda para pelajar atau yang sedang ingin menambah wawasan wacana dunia kelautan.
Pengirim = Albar
Asal = Jawa Tengah
Mari kita jaga kelestarian maritim Indonesia Bersama
1. Sistem Rangka Axial Pada Ikan
Bond, 1979 menyebutkan bahwa rangka axial terdiri dari tulang tengkorak, tulang punggung dan tulang rusuk. Secara umum perkembangan embrionik tengkorak ikan berasal dari tiga sumber, yaitu chondrocranium (neurocranium), dermocranium dan splanchoranium.Chondrocranium yakni pembungkus otak yang pada mulanya berasal dari tulang rawan kemudian akan berganti menjadi tulang sejati. Pada waktu embrio, tengkorak dibuat dari sepasang rawan parachordal yang sejajar dengan ujung depan notochorda dan sepasang rawan trabeculae yang terletak di bab anterior rawan parachordal. Setiap rawan parachordal mengadakan perkembangan dan meluas pada tiap-tiap sisinya ke bab anterior hingga ke kapsul optik membentuk basal plate.
Pada elasmobranchii, seluruh bab otak dibungkus oleh tulang rawan yang massif tanpa batas yang faktual menyerupai biasanya pada terdapat pada vertebrata lainnya. Kapsul optic dan nasal bersatu dengan chondrocranium, akan tetapi kapsul optic tetap bebas sehingga mata degan bebas sanggup digerakkan. Saraf dan pembuluh darah yang bekerjasama otak melalui lubang-lubang yang terdapat pada dinding chondrocranium. Pada golongan ikan teleostei yang rendah tingkatannya, masih terdapat rawan pada pada neurocranium tetapi pada golongan ikan yang lebih tinggi tingkatannya tulang tengkorak telah mengalami proses osifikasi dengan baik. Keping-keping tulang yang mengelilingi kapsul sensori bekerjasama akrab dengan osifikasi neurocranium. Tiap-tiap organ sensori dikelilingi oleh rangkaian tulang untuk berkembang.
Nah sekaran kita sedikit mengetahui wacana adanya sistem rangka axial pada ikan, namun ini belum simpulan mari kita lanjut lagi.
Umumnya tulang dermal membentuk atap tengkorak. Sepasang tulang parietal terletak di kawasan atap tengkorak paling belakang, di depan supaoccipita. Sepasang tulang frontal yang merupakan keping dermal yang luas berkembang sempurna di depan tulang parietal. Di depannya terdapat tulang nasal yang bentuknya memanjang dan terletak di antara dua lubang hidung. Sepasang tulang lacrimal terdapat pada bab anterior sisi tengkorak. Rahang atas terdiri dari tulang premaxilla, maxilla, jugal dan quadratojugal. Premaxilla dan maxilla pada beberapa ikan buas dilengkapi dengan gigi-gigi tajam. Tulang dermal yang terdapat pada langit-langit lisan ialah prevomer, endopterygoid, ectopterygoid, palatine (masing-masing terdiri dari satu pasang) dan sebuah parasphenoid. Tulang dermal pada rahang bawah ialah dentary yang dilengkapi gigi-gigi, splenial, angular dan articular. Pada golongan Osteichtheys terdapat tulang dermal yang menjadi epilog insang, yaitu operculum, suboperculum, preoperculum dan interoperculum. Di bawah rahang terdapat branchiostegal dan urohyal yamg merupakan tulang penyokong keeping tutup insang.
Kita lihar gambarnya dibawah ini:
Dari gambar rang ikan diatas sanggup diketahui bahwa ikan mempunyai aneka macam nama dan fungsi dari bab tulangnya.
Tulang punggung pada kawasan tubuh berbeda dengan yang terdapat pada kawasan ekor. Tiap-tipa ruas di kawasan tubuh dilengkapi oleh sepasang tulang rusk kiri dan kanan untuk melindungi organ-organ di dalam ronga badan. Pada batang ekor tiap-tiap ruasnya di bab bawah hanya terdapat satu cucuk haemal. Di bab atas ruas tulang punggung terdapat cucuk neural
Beberapa referensi ruas tulang punggung ikan menyerupai gambar diatas.
2. Rangka Visceral Pada Ikan
Membahas wacana sistem rangka yang kedua kami ingin menunjukkan pengertian hening rangka visceral terdiri dari struktur tulang yang menyokong insang dan mengelilingi pharynx. Struktur ini terdiri dari tujuh tulang lengkung insang. Duan lengkung insang yang pertama menjadi bab dari tulang-tulang tengkorak. Sedangkan lima lainnya berfungsi sebagai penyokong insang. Pada ikan hiu lengkung insang terdiri dari beberapa potong rawan yang digabungkan menjadi jeruji basal. Potongan dorsal (Pharyngobranchial) diikuti oleh epibranchial, ceratobranchial dan hypobranchial dengan basibranchial yang memanjang sepanjang ventral.Dengan adanya artikel mengenai sistem rangka / tulang ikan ini biar sanggup bermanfaat bagi anda para pelajar atau yang sedang ingin menambah wawasan wacana dunia kelautan.
Pengirim = Albar
Asal = Jawa Tengah
Mari kita jaga kelestarian maritim Indonesia Bersama
Next Article: Ikan Pari Manta / Manta Birostris |
Belum ada Komentar untuk "Nih Sistem Rangka Atau Tulang Ikan"
Posting Komentar